Menurutnya, demokrasi akan lumpuh jika wacana publik hanya dikendalikan oleh para buzzer politik dan lembaga survei pesanan.
Dalam kondisi seperti itu, keberadaan oposisi justru sangat vital sebagai penyeimbang dan penjaga akal sehat bangsa.
“Oposisi yang sehat bukan berarti menyerang, tapi berargumentasi secara jujur dan logis. Itulah yang saya perjuangkan selama ini,” ucap mantan dosen filsafat Universitas Indonesia itu.
Di sisi lain, Rocky juga memberi apresiasi terhadap sikap Prabowo yang mulai menunjukkan keterbukaan terhadap kritik.
“Ia menilai, Prabowo memahami pentingnya membangun ruang diskusi sebagai jalan keluar dari jebakan konflik masa lalu.