APBD 2026 harus mengakomodasi visi dan misi kepala daerah, serta melanjutkan program-program yang sudah berjalan.
Menghadapi tantangan defisit anggaran, OPD diminta lebih hati-hati dalam mengelola fiskal.
“Tidak boleh ada satu rupiah pun meleset dari rencana. Semua harus sesuai skala prioritas,” tegasnya.
Kepala perangkat daerah harus membangun komunikasi dan jejaring dengan pemerintah pusat, provinsi, BUMN, maupun sektor swasta.
“Silakan ketuk pintu, kulo nuwun. Siapa tahu ada program yang bisa direalisasikan untuk masyarakat OKI. Kuncinya komunikasi dan sinkronisasi,” ujarnya.
Program yang disusun harus berorientasi pada hasil dan berdampak secara ekonomi.
Penganggaran tidak boleh dibagi rata ke semua dinas jika tidak sesuai prioritas.
Sumeksminggu.com- Sejumlah warga desa Sungai Menang Kecamatan Sungai Menang Kabupaten OKI, terjadi baku tembak perkara…
SUMEKSMUNGGU.COM- Chotib Ustadz Dahlan Abdullah meminta kepada seluruh jemaah shalat Idul Adha Mushola Al Falah…
SUMEKSMINGGU.COM – Polres Ogan Komering Ilir (OKI) bersama Forkopimcam Sungai Menang menggelar kegiatan panen jagung…
Penulis : Mas Banu "Di balik kepulan asap dan harga yang makin menipis, industri rokok…
SUMEKSMINGGU.COM- Komitmen Polres Ogan Komering Ilir (OKI) dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat diwujudkan melalui…
SUMEKSMINGGU.COM- Wakil Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Supriyanto menyebutkan bahwa untuk menentukan diterima atau tidaknya…