HUKUM – Revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2024 tentang Tentara Nasional Indonesia (RUU TNI) akhirnya resmi disahkan pada Kamis, 20 Maret 2024, dalam rapat paripurna DPR RI.
Keputusan ini diambil meski terdapat penolakan yang menggema dari berbagai elemen masyarakat.
Rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPR, Puan Maharani, dihadiri oleh 239 anggota dewan, dan memutuskan RUU TNI untuk disahkan menjadi undang-undang, meski kontroversi terkait isinya belum mereda.
Di depan anggota dewan, Puan Maharani dengan tegas meminta persetujuan: “Apakah Rancangan Undang-Undang TNI ini dapat disetujui?” Suara serempak “Setuju!” pun bergema, meski banyak yang memandang keputusan ini sebagai langkah mundur bagi demokrasi Indonesia.
Sejak RUU TNI ini pertama kali dibahas, masyarakat sudah mulai merasakan ketidaknyamanan dengan agenda yang digulirkan.
Aksi demonstrasi, baik yang berlangsung di jalanan maupun di dunia maya, semakin intens.
Tak hanya itu, tagar #TolakRUUTNI terus mendominasi media sosial dan menjadi trending topik di Twitter.
Para netizen mengkritik keras isi dari RUU TNI yang dinilai bukan hanya tidak mendesak, tetapi juga berpotensi membawa TNI kembali ke peran politik yang seharusnya sudah ditinggalkan.
Pasal-pasal dalam RUU ini yang membuka ruang bagi kembalinya dwifungsi ABRI menjadi sorotan utama.
Isu dwifungsi ABRI-yang memungkinkan militer berperan aktif dalam kehidupan sipil dan politik-memicu kekhawatiran besar tentang merosotnya kualitas demokrasi di Indonesia.
SUMEKSMINGGU.COM– Heboh Warga Desa Muara Baru, Kecamatan kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Minggu…
SUMEKSMINGGU. COM- Hasil lelang kendaraan dinas (Randis) yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir…
SUMEKSMUNGGU.COM- Dalam rangka kesiapan Operasi Senjata Api (OPS SENPI) Musi 2025, Polres OKI gelar kegiatan…
SUMEKSMINGGU.COM- Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Kepolisian Resor (Polres) Ogan Komering…
GORONTALO - Penanganan kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek pembangunan Jalan Nani Wartabone (eks…
GORONTALO – Berkas perkara kasus dugaan korupsi dalam proyek peningkatan Jalan Nani Wartabone (sebelumnya dikenal…